Komentar |
| Silimee, mantan ratu kecantikan Myanmar, tewas akibat gempa M7,7 pada 28 Maret lalu |
Yangon– Gempa bumi dahsyat berkekuatan 7,7 magnitudo yang mengguncang wilayah Asia Tenggara pada Jumat lalu menelan korban jiwa dari kalangan publik figur. Mantan ratu kecantikan Myanmar, Silimee, ditemukan meninggal dunia setelah tertimbun reruntuhan apartemennya di Kota Mandalay. Jenazahnya berhasil dievakuasi pada Rabu (2/4/2025).
Silimee dikenal sebagai Miss Tourism Myanmar 2018 dan sempat mewakili negaranya dalam ajang Miss Tourism World di tahun yang sama. Ia tinggal di salah satu unit di apartemen Sky Villa, gedung setinggi 12 lantai yang terletak di pusat Kota Mandalay.
Meski tergolong bangunan baru — dibangun pada 2017 — Sky Villa menjadi salah satu bangunan yang mengalami kerusakan paling parah akibat gempa. Apartemen yang sempat dipromosikan memiliki struktur tahan gempa ini ternyata runtuh saat bencana terjadi.
Dalam sebuah pernyataan di laman Facebook resmi Miss Tourism Myanmar, pihak organisasi menyampaikan duka cita dan mengonfirmasi bahwa Silimee terjebak di dalam gedung saat peristiwa terjadi.
Sky Villa tidak hanya merupakan tempat tinggal, tetapi juga menampung sejumlah fasilitas mewah seperti pusat kebugaran dan bar rooftop terbesar di Mandalay.
Guncangan gempa tersebut tidak hanya mengguncang Myanmar, tetapi juga dirasakan hingga ke negara-negara tetangga seperti Thailand, Vietnam, Tiongkok, India, dan Bangladesh. Di Bangkok, Thailand, sebuah gedung 33 lantai yang masih dalam tahap konstruksi roboh akibat gempa, menewaskan sedikitnya 17 orang dan menyebabkan lebih dari 70 orang lainnya hilang.
Hingga Jumat (4/4/2025), jumlah korban tewas di Myanmar dilaporkan mencapai 3.301 jiwa, dengan 4.792 orang mengalami luka-luka dan 221 lainnya masih belum ditemukan. Di Thailand, total korban jiwa mencapai 22 orang, sebagian besar akibat tertimpa bangunan runtuh di Bangkok.(des*)