Potensi Lawan Timnas Indonesia di Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia, Siapa Saja? -->

Iklan Muba

Potensi Lawan Timnas Indonesia di Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia, Siapa Saja?

Rabu, 26 Maret 2025
Timnas Indonesia berpotensi tampil di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.


Fajarsumbar.com - Timnas Indonesia semakin dekat dengan tiket ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia setelah kemenangan tipis 1-0 atas Bahrain. Peluang lolos semakin besar jika skuad Garuda mampu mengalahkan China dalam laga kesembilan Grup C pada Kamis, 5 Juni 2025, serta jika pertandingan antara Bahrain dan Arab Saudi berakhir imbang atau dimenangkan oleh Green Falcons—julukan Timnas Arab Saudi.


Jika skenario tersebut terjadi, Indonesia dipastikan mengakhiri fase grup di posisi empat besar klasemen akhir Grup C. Berdasarkan regulasi, tim yang menempati posisi tiga dan empat dari Grup A, B, dan C berhak melaju ke babak keempat. Itu berarti akan ada enam negara yang bersaing di fase ini.


Di babak keempat, enam tim akan dibagi ke dalam dua grup yang masing-masing berisi tiga tim. Laga akan dimainkan di tempat netral, dan hanya juara grup yang langsung lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara itu, dua tim peringkat kedua harus menjalani playoff antar mereka untuk menentukan siapa yang berhak melanjutkan perjuangan ke babak playoff antarbenua.


Lantas, siapa saja yang berpotensi menjadi lawan Timnas Indonesia di babak keempat? Berikut enam negara yang kemungkinan akan bersaing dengan skuad Garuda:


1. Yordania

Yordania saat ini berada di posisi kedua Grup B dengan 13 poin. Namun, posisi mereka masih rawan digeser oleh Irak yang hanya tertinggal satu poin di peringkat ketiga. Oman pun masih berpeluang dengan selisih tiga angka.


Dalam dua laga sisa, Yordania akan bertandang ke Oman (5 Juni 2025) dan menjamu Irak (10 Juni 2025). Jika tak berhati-hati, runner-up Piala Asia 2023 ini bisa saja kehilangan poin penting dan harus menjalani babak keempat.


2. Irak

Irak sedang mengalami performa kurang stabil setelah hanya bermain imbang 2-2 melawan Kuwait dan kalah 1-2 dari Palestina. Dengan dua laga sisa menghadapi Korea Selatan dan Yordania, mereka harus meraih hasil maksimal jika ingin lolos otomatis. Jika gagal, babak keempat menjadi jalan terakhir mereka menuju Piala Dunia.


3. Oman

Oman memberikan kejutan di FIFA Matchday Maret 2025. Mereka menahan imbang Korea Selatan 1-1 di laga tandang dan meraih kemenangan 1-0 atas Kuwait. Saat ini, Oman berada di peringkat keempat Grup B dengan 10 poin, hanya terpaut tiga angka dari posisi kedua yang merupakan batas akhir untuk lolos otomatis.


Jika mampu meraih kemenangan atas Yordania dan Palestina di laga sisa, mereka masih punya peluang langsung ke Piala Dunia. Namun, jika gagal, mereka harus melewati babak keempat terlebih dahulu.


4. Arab Saudi

Timnas Indonesia bisa kembali bertemu Arab Saudi jika harus menjalani babak keempat. Saat ini, Green Falcons menempati posisi ketiga Grup C dengan 10 poin, tertinggal tiga angka dari Australia di posisi kedua.


Jika Arab Saudi gagal menyalip Australia dalam dua pertandingan tersisa, mereka akan bergabung dengan tim-tim lain di babak keempat untuk memperebutkan tiket ke Piala Dunia.


5. Qatar

Qatar, juara Piala Asia 2019 dan 2023, saat ini berada di peringkat keempat Grup A dengan 10 poin. Mereka unggul empat angka dari Kirgistan yang berada di posisi kelima.


Agar memastikan tempat di babak keempat, Qatar setidaknya harus meraih satu kemenangan dalam dua laga sisa melawan Iran dan Uzbekistan. Bahkan jika mereka kalah, Qatar tetap bisa lolos selama Kirgistan juga gagal meraih poin penuh.


6. Uni Emirat Arab (UEA)

UEA sudah hampir dipastikan masuk ke babak keempat jika mereka gagal meraih tiket otomatis ke Piala Dunia 2026. Saat ini, mereka berada di posisi ketiga dengan 13 poin, tertinggal empat angka dari Uzbekistan di peringkat kedua.


Dengan peluang lolos langsung yang cukup kecil, UEA kemungkinan akan berusaha mengamankan tiket ke Piala Dunia melalui jalur babak keempat.


Jika Timnas Indonesia benar-benar masuk ke fase ini, mereka harus bersiap menghadapi tantangan besar dari tim-tim kuat di Asia. Mampukah skuad Garuda melewati rintangan ini dan mencetak sejarah baru?(BY)