Jakarta - Pemain naturalisasi selalu menjadi topik hangat dalam dunia sepak bola Indonesia, terutama sejak 2010. Sejak saat itu, setiap pelatih Timnas Indonesia tercatat pernah menggunakan jasa pemain yang telah berpindah kewarganegaraan.
Lalu, siapa saja lima pelatih Timnas Indonesia yang kerap mengandalkan pemain naturalisasi? Simak ulasannya berikut ini.
5. Alfred Riedl
Era kepelatihan Alfred Riedl menjadi awal mula masuknya pemain naturalisasi ke Timnas Indonesia. Pada Piala AFF 2010, pelatih asal Austria ini mengandalkan Cristian Gonzales, yang resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada 2009.
Gonzales, atau yang dikenal sebagai "El Loco," sukses mencetak tiga gol sepanjang turnamen. Namun, meskipun tampil impresif, Indonesia hanya mampu finis sebagai runner-up.
4. Nil Maizar
Saat Nil Maizar menukangi Timnas Indonesia pada Piala AFF 2012, beberapa pemain naturalisasi turut memperkuat skuadnya. Nama-nama seperti Tony Cusell, Jhonny van Beukering, dan Raphael Maitimo sempat merasakan atmosfer tim nasional.
Namun, masa kepelatihan Nil Maizar di Timnas Indonesia berlangsung singkat. Dari ketiga pemain tersebut, hanya Raphael Maitimo yang bertahan cukup lama di sepak bola nasional.
3. Luis Milla
Pelatih asal Spanyol, Luis Milla, juga mengandalkan tenaga pemain naturalisasi saat menangani Timnas Indonesia U-23 di Asian Games 2018. Dua nama yang sering menjadi andalannya adalah Stefano Lilipaly dan Alberto "Beto" Goncalves.
Meskipun keduanya sudah berusia di atas 23 tahun, aturan turnamen memungkinkan tiga pemain senior masuk ke dalam skuad. Performa mereka pun memberikan kontribusi besar bagi Timnas U-23 saat itu.
2. Simon McMenemy
Ketika melatih Timnas Indonesia pada 2019, Simon McMenemy juga kerap menggunakan pemain naturalisasi. Selain Lilipaly dan Beto, ia sempat menurunkan Osas Saha dalam beberapa pertandingan.
Namun, masa kepemimpinan McMenemy tidak berjalan mulus. Hasil buruk yang diraih Timnas membuatnya harus meninggalkan kursi kepelatihan sebelum satu tahun bertugas.
1. Shin Tae-yong
Di bawah asuhan pelatih asal Korea Selatan ini, jumlah pemain naturalisasi di Timnas Indonesia meningkat secara signifikan. Proses naturalisasi dimulai dengan Jordi Amat dan Sandy Walsh, yang kemudian diikuti oleh beberapa pemain keturunan lainnya.
Kehadiran para pemain ini terbukti membantu peningkatan performa Timnas, terutama dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Patrick Kluivert dan Era Baru Naturalisasi
Meskipun belum memulai debutnya bersama Timnas Indonesia, Patrick Kluivert sudah menunjukkan kecenderungan untuk mengandalkan pemain naturalisasi. Dari 30 pemain yang dipanggilnya, 19 di antaranya merupakan pemain hasil alih kewarganegaraan.
Hal ini menandakan bahwa di bawah kepemimpinan Kluivert, peran pemain naturalisasi di Timnas Indonesia kemungkinan akan semakin besar.
Itulah lima pelatih Timnas Indonesia yang sering mengandalkan pemain naturalisasi. Semoga informasi ini bermanfaat! (des*)