Komentar
 |
| Kasus penipuan dengan modus menjual sekarung gula pasir palsu |
Bukittinggi – Warga Bukittinggi, Sumatera Barat, dikejutkan oleh kasus penipuan dengan modus penjualan gula pasir palsu. Seorang pria berusia 40 tahun tertangkap kamera pengawas saat menjual sekarung gula yang ternyata berisi pasir di sebuah toko kelontong di kawasan Pincuran Madu pada Kamis siang (6/3/2025).
Pelaku, yang mengenakan jaket jeans biru dan helm putih, terlihat membawa karung seberat 50 kilogram ke dalam toko. Setelah meletakkannya, ia menuju kasir untuk menerima pembayaran sebesar Rp800.000, lalu segera pergi meninggalkan toko.
Pemilik toko, Edrial, awalnya merasa ragu untuk membeli gula tersebut karena tidak mengenal penjualnya. Namun, setelah diperiksa, kecurigaannya terbukti benar—isi karung yang dibelinya ternyata hanyalah pasir.
"Pria ini pernah datang sebelumnya menawarkan gula. Saya mengira dia memang pedagang gula karena harganya masih masuk akal. Tapi ternyata isinya pasir," ujar Edrial, Jumat (7/3/2025).
Video aksi pelaku kemudian viral di media sosial setelah diunggah oleh Edrial. Dari unggahan tersebut, diketahui bahwa pelaku telah menipu beberapa toko kelontong lainnya di Bukittinggi dan Kabupaten Agam, dengan korban mengalami kerugian antara Rp750.000 hingga Rp800.000.
Korban sempat berusaha mengejar pelaku, namun ia berhasil kabur ke arah Terminal Bus Simpang Aur. Hingga kini, kasus ini masih menjadi perhatian warga agar tidak ada lagi yang tertipu oleh modus serupa.(des*)