Komentar
 |
| Kepala Dinas Perkim Solsel Mimi Bundo saat. mencoba dan memeriksa kondisi mobil Damri, sebelum beroperasi. (Abg) |
Solsel.fajarsumbar.com – Pemda Solok Selatan berhasil lobi Perusahaan Oto Damri dan ini kabar gembira bagi masyarakat Solok Selatan.
Perusahaan angkutan DAMRI resmi menghadirkan layanan transportasi umum yang menghubungkan kawasan Wisata Seribu Rumah Gadang (SRG) menuju Bandara Internasional Minangkabau (BIM) atau arah sebaliknya.
Tarif yang dikenakan pun sangat ekonomis. Setiap penumpang hanya dikenakan biaya sebesar Rp 23.000. Informasi ini disampaikan oleh Plt Kadis Perumahan Kawasan Permukiman, Lingkungan Hidup dan Perhubungan Solok Selatan, Mimi Ariesma Putri, kamis (13/3).
Dengan tarif tersebut, Mimi menyebutkan pemerintah pusat menyediakan subsidi yang sangat besar untuk memangkas biaya transportasi yang akan menempuh jarak kurang lebih 148 KM ini.
"Alhamdulillah, dengan tarif yang hanya Rp 23.000 ini, kita cukup berbangga dan senang. Artinya, dengan kondisi keuangan yang tidak baik baik saja kita masih mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat," ujar Mimi.
Program ini bukan bertujuan untuk membunuh angkutan angkutan lainya, namun program ini juga sebagai wujud membantu masyarakat mendapatkan pelayanan transportasi yang ideal dan ekonomis, dan salah satu akses untuk wisatawan yang akan berkunjung ke Solok Selatan.
Lebih lanjut dikatakan, besarnya subsidi yang diberikan ini tidak lepas dari upaya yang dilakukan oleh Anggota Komisi V DPR RI, Zigo Rolanda, yang telah memperjuangkan beroperasinya transportasi penghubung daerah pariwisata di Solok Selatan ini.
Selain tarif yang sangat murah, pihak DAMRI juga diminta untuk menyediakan fasilitas dan keunggulan dalam pelayanan. Memastikan bahwa armada yang digunakan nyaman dan aman bagi penumpang.
Terdapat beberapa keunggulan layanan yang ditawarkan, diantaranya menggunakan armada baru dengan fasilitas AC dan memiliki jadwal keberangkatan rutin, sehingga lebih mudah bagi penumpang untuk merencanakan perjalanan.
Layanan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan aksesibilitas yang mendukung sektor pariwisata prioritas dan ekonomi daerah," ucap Mimi sapaan Bundo itu.
"Seribu Rumah Gadang adalah ikon wisata budaya Sumatra Barat. Dengan adanya DAMRI, diharapkan wisatawan semakin mudah berkunjung dan ekonomi masyarakat sekitar ikut terdongkrak," ujarnya.
Untuk dapat menikmati layanan ini, saat ini pihak DAMRI baru menyediakan metode pemesanan langsung melalui driver resmi. Masyarakat bisa menghubungi nomor telepon 088276731295 atas nama Prega.
Untuk jadwal keberangkatan, DAMRI baru menyediakan satu unit armada. Beroperasi sejak hari ini (13/3) dengan jadwal keberangkatan dari kawasan wisata SRG menuju BIM pukul 06.00 WIB dan arah sebaliknya pukul 15.00 WIB.
Bagi wisatawan silahkan datang ke Solok Selatan, teritsma Kawasa Seribu Rumah Gadang dan wisata lainya, manfaatkanlah armada ini. (Abg)