Delapan Hektare Kebun Sawit di Agam Terbakar, Api Berhasil Dipadamkan -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Delapan Hektare Kebun Sawit di Agam Terbakar, Api Berhasil Dipadamkan

Sabtu, 08 Februari 2025

Petugas Damkar Satpol PP Damkar Agam sedang memadamkan api membakar lahan perkebunan kelapa sawit. 


Lubukbasung – Tim gabungan dari Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, berhasil memadamkan kebakaran yang menghanguskan sekitar delapan hektare lahan kelapa sawit di Sungai Sirah, Nagari Durian Kapeh Darusalam, Kecamatan Tanjung Mutiara.


Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP dan Damkar Agam, Eki Marlinda, mengungkapkan bahwa proses pemadaman berlangsung selama dua hari. Tim yang terdiri dari 30 orang itu berasal dari Damkar Agam, BPBD Agam, pemerintah kecamatan, pemerintah nagari, serta pemilik lahan dan pihak terkait lainnya.


"Api berhasil dipadamkan setelah dua hari, dan kami terus melakukan pemantauan untuk mencegah kebakaran kembali, terutama karena area yang terbakar merupakan lahan gambut," ujar Eki Marlinda.


Dalam upaya pemadaman, Satpol PP Damkar Agam mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran. Namun, kendaraan tersebut hanya bisa beroperasi di area yang dapat diakses karena medan yang sulit. Oleh karena itu, pemadaman dilakukan dengan mesin pompa air yang mengambil sumber air dari sekitar lokasi.


"Kendala utama dalam pemadaman adalah angin kencang dan suhu udara yang sangat panas dalam beberapa hari terakhir," tambahnya.


Kebakaran yang terjadi sejak Rabu (5/2) ini menghanguskan lahan sawit milik Ratna Dewi (63). Begitu menerima laporan dari pemilik lahan, tim pemadam segera bergerak ke lokasi untuk melakukan tindakan cepat.


"Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, dan kami sedang mendata kerugian akibat kejadian ini," jelas Eki.


Ia juga mengimbau warga agar tidak melakukan pembakaran lahan di tengah cuaca panas serta mengingatkan bahaya membuang puntung rokok sembarangan di area yang rawan terbakar. Pemerintah nagari setempat pun diminta untuk meningkatkan kewaspadaan guna mencegah kebakaran serupa di masa mendatang.(des*)