Komentar
 |
| Presiden RI Prabowo Subianto |
Sumedang – Presiden RI Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa kebijakan penghematan dan efisiensi dalam pembelanjaan anggaran yang telah dia arahkan kepada pemerintah kini menunjukkan hasil yang signifikan.
Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo saat meresmikan 37 proyek listrik nasional yang tersebar di 18 provinsi, yang dilaksanakan di PLTA Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, pada Senin (20/1/2025).
"Saya menerima laporan dari Menteri Keuangan bahwa arahan saya untuk melakukan penghematan di berbagai sektor alhamdulillah telah menghasilkan penghematan yang cukup besar," ujar Prabowo.
Dengan penghematan tersebut, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia akan fokus pada transformasi menuju hilirisasi dan industrialisasi secara besar-besaran yang diharapkan dapat mengejutkan dunia.
"Saya optimistis kita akan mencapai pertumbuhan ekonomi 8% dengan mempercepat industrialisasi dan hilirisasi untuk mencapai tujuan kita," tambahnya.
Prabowo juga sering menekankan pentingnya penghematan dan efisiensi di seluruh pemerintahan, baik pusat maupun daerah. Beberapa waktu lalu, Kementerian Keuangan melaporkan bahwa negara dapat menghemat hingga Rp 3,6 triliun melalui pemangkasan biaya perjalanan dinas yang merupakan bagian dari kebijakan yang diminta oleh Prabowo.
Kebijakan penghematan tersebut telah diterapkan, salah satunya dengan diterbitkannya Surat Edaran nomor B-32/M/S/LN.00/12/2024 oleh Kementerian Sekretaris Negara pada Desember 2024 mengenai Perjalanan Dinas Luar Negeri (PDLN) bagi kementerian dan lembaga pemerintah.(des*)