Komentar
 |
| Serahkan bantuan usaha |
Hal tersebut disampaikan Zul Aidi disela penyerahan dana Payakumbuh Peduli Pendidikan dan Payakumbuh Peduli Peningkatan Kesejahteraan, khusus jajaran Dinas Pendidikan, Kamis (19/12/2024) di Aula pertemuan Dinas Pendidikan, Padang Kaduduak, Kecamatan Payakumbuh Utara.
"Dalam catatan transfer dana tahun 2024 ini, dinas pendidikan Kota Payakumbuh telah menyetorkan dana sekitar 1,2 milyar ke rekening baznas KotaPayakumbuh,"akui Zul Aidi dihadapan ratusan penerima zakat (mustahik).
Diterangkan Zul Aidi, dana zakat tersebut selanjutnya Baznas akan kembalikan kepada para mustahik di jajaran dinas pendidikan, yang tergolong kepada asnaf zakat. Pihak sekolah di jajaran dinas pendidikan telah melakukan penjaringan mustahik dan mengeluarkan rekomendasi sebagai program peduli pendidikan. Syarat lainnya adalah warga Payakumbuh serta memiliki rekening yang aktif.
"Saat ini kita salurkan dana pendidikan untuk 117 siswa smp, senilai Rp.600ribu/anak. Kita juga akan serahkan bantuan untuk 40 PTK honorer dan penjaga sekolah senilai Rp.2,500,000/orang. Dana ini untuk membantu peningkatan usaha yang sedang mereka dijalankan. Pesan kami, kiranya penerima bantuan ini agar memaksimalkannya. Sehingga kedepannya bisa ikut dan tampil sebagai muzaki (pemberi zakat). Doakan para muzaki, agar reskinya bertambah dalam keberkahan.
Selanjutnya, Kepala Dinas PendidikanKotaPayakumbuh, Dasril dalam sambutan singkatnya menuturkan bahwa asn di jajaran dinas pendidikan terus berkonstribusi melalui zakat, untuk memajukan pendidikan di Payakumbuh.
"Sesuai arahan pimpinan, zakat asn yang dikoordinir di dinas pendidikan sudah sama-sama kita jalankan. Kita berupaya agar zakat itu benar. Benar pelaksanaannya, Benar prosedurnya, Benar penerima, Benar jumlahnya, dan akuntabilitas. Untuk kita ketahui bersama, bahwa dana tersebut sudah masuk rekening. Sebenarnya, pada hari ini secara simbolis akan diserahkan Bapak Pj Wali Kota Payakumbuh,"tutur Dasril, diamini Sekretaris bersama sejumlah kepala bidang.
"Dalam penyaluran zakat, kita selalu bekerjasama sama dengan Baznas, karena kita adalah Unit Pengumpul Zakat (UPZ). Dalam berzakat, 2,5 persen sesuai hal dan nisab tentunya sudah membersihkan harta muzaki 97,5 persen lainnya. Dan insyaallah harta kita berkah, serta kita telah ikut meringankan asnaf. Yakinlah, zakat tidak akan memiskin muzakinya,"terang Dasril.
Kesempatan itu, Dasril memotivasi para mustahik kiranya mematangkan niat untuk selalu bergerak maju. Baik dalam pendidikan maupun perekonomian. Karena, dana zakat yang disalurkan saat itu jumlahnya tidak sesuai dengan harapan penerima, tapi bisa meringankan dan membantu beban keluarga. Dasril berharap kiranya dana zakat itu bisa dipakai sesuai perencanaan. Tahun 2025 mendatang, UPZ kembali akan menyalurkan dana zakat untuk 150 siswa SD di awal tahun.
Penghujung kegiatan, Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh juga menyerahkan tropi dan penghargaan kepada pemuncak lomba marching band, tingkat SD/MI, SMP/MTs, dan SMA. Untuk kategori Display dan street parade, dalam rangka HUT Kota Payakumbuhke-54.(ul)