Polisi Amankan 4.800 Uang Palsu di Kampus UIN Makassar -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Polisi Amankan 4.800 Uang Palsu di Kampus UIN Makassar

Rabu, 25 Desember 2024

ilustrasi


Makassar - Polisi bersama Bank Indonesia (BI) menghitung uang palsu yang dicetak di lingkungan Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.


Sebanyak 4.800 lembar uang palsu pecahan Rp100 ribu yang sudah dipotong dan siap diedarkan berhasil diamankan polisi di kampus tersebut.


"Saat ini yang dihitung adalah uang yang sudah dipotong, nanti yang belum dipotong akan dihitung kemudian," ujar Kapolres Gowa, AKBP Reonald Simanjuntak, Selasa (24/12).


Reonald menjelaskan, perhitungan dilakukan untuk memastikan nomor seri pada uang palsu tersebut. Namun, keputusan mengenai keaslian atau kepalsuan uang akan ditentukan oleh Bank Indonesia.


"Hal ini dilakukan untuk memastikan satu per satu nomor seri yang sama. Nantinya BI sebagai ahli akan menentukan keaslian uang tersebut," terangnya.


Sementara itu, terkait pemeriksaan terhadap ASS, yang diduga sebagai donatur sekaligus saksi kunci dalam kasus pabrik uang palsu di kampus UIN Alauddin, Reonald mengatakan bahwa ASS belum memenuhi panggilan penyidik.


"Pemanggilan pertama kepada ASS telah dilakukan pada hari Senin, tetapi yang bersangkutan tidak hadir," katanya.


Reonald menyebutkan, penyidik akan segera mengirimkan surat panggilan kedua dan menjadwalkan ulang pemeriksaan terhadap ASS.


"Kami akan melayangkan panggilan kedua dalam waktu dekat," tutupnya.(des*)