10 Orang Terkaya Pemilik PO Bus |
Jakarta - Pemilik perusahaan otobus (PO) di Indonesia ternyata termasuk dalam jajaran orang-orang terkaya dengan aset bernilai ratusan miliar rupiah.
Bus tetap menjadi salah satu transportasi umum yang diminati banyak masyarakat karena kemampuannya membawa banyak penumpang. Saat ini, fasilitas modern seperti toilet, tempat tidur, dan koneksi wifi menjadi nilai tambah yang ditawarkan oleh banyak PO bus, menjadikannya pilihan transportasi favorit.
Bisnis perusahaan otobus terus berkembang dan memberikan keuntungan besar bagi para pemiliknya. Berikut daftar 10 pemilik PO bus terkaya di Indonesia:
Jacobus Irawan
Pemilik PO Hiba ini memulai usaha sejak 1949. Kini, Hiba Group telah menjadi salah satu perusahaan transportasi terkemuka di Indonesia dengan lebih dari 2.000 armada.
Herman Rusly
Pendiri PO Sinar Jaya ini memulai usahanya di Bekasi, Jawa Barat, pada 1969. Dengan rute-rute utama di Jawa Tengah seperti Tegal hingga Wonosobo, PO ini memiliki lebih dari 1.000 armada. Saat ini, pengelolaannya diteruskan oleh putranya, Teddy Kurniawan Rusly.
Dede Sudrajat
Sebagai penerus dari Saleh Budiman, Dede kini mengelola PO Budiman, yang bermarkas di Tasikmalaya, Jawa Barat.
H. Ismail
Pendiri PO Dewi Sri memulai usahanya di Kota Tegal pada era 1980-an. Dengan sekitar 500 armada, PO ini melayani rute di Brebes, Tegal, hingga Jabodetabek.
Haryanto
Perusahaan ini mengoperasikan lebih dari 300 armada bus dan mempekerjakan sekitar 2.000 karyawan. Ryan Mahendra, putranya, kini menjabat sebagai direktur.
Hasannudin Adrian
Hasanuddin merupakan pendiri PO SAN (Siliwangi Antar Nusa). Berawal sebagai penyedia jasa angkutan barang pada 1978, PO ini mulai melayani angkutan penumpang sejak 1993.
GT Soerbakti
Pendiri PO Lorena ini merintis usaha pada 1970 dengan menjual rumah sebagai modal awal. Putrinya, Eka Sari Lorena, kini melanjutkan pengelolaan bisnis ini.
Engkud Mahmud
Dengan lebih dari 3.000 armada bernilai sekitar Rp1 miliar per unit, Mayasari Bakti kini menjadi salah satu PO terbesar di Indonesia.
Yonatan Budiyanto
Dengan rute-rute utama di Jawa seperti Semarang, Bandung, dan Surabaya, PO ini dikenal dengan armadanya yang mewah dan kolaborasinya dengan perusahaan karoseri Malaysia.
Yustinus Soeroso
Pendiri PO Rosalia Indah ini merintis usaha dari nol di Karanganyar, Jawa Tengah. PO ini kini memiliki armada bus double decker dan menjadi salah satu PO terkemuka di wilayahnya.
Bisnis PO bus terus menunjukkan potensi besar, baik dari segi keuntungan maupun kontribusi terhadap transportasi umum di Indonesia.(BY)