Tim Pengabdian UNP Berikan Pelatihan Kepada Guru dan Kepala SMPN se Kota Pariaman -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Tim Pengabdian UNP Berikan Pelatihan Kepada Guru dan Kepala SMPN se Kota Pariaman

Kamis, 19 September 2024

 

.

Padang, fajarsumbar.com -  Tim Pengabdian Masyarakat (Pengabmas) Departemen Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang (UNP) memberikan pelatihan kepada guru-guru dan kepala sekolah SMP Negeri Se Kota Pariaman pada 12 September 2024 dengan dua tema; 1) Pembinaan Kepala Sekolah Dalam Menyusun Program Parental Involvement Untuk Menginternalisasikan Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dan 2) Peningkatan Kemampuan Guru Dalam Merancang Media Pembelajaran Berbasis Artificial Intelegensi Untuk Mendukung Pembelajaran Berdiferensiasi.


Kegiatan pengabdian pada Masyarakat yang diketuai oleh Yulianto Santoso, M.Pd. dan Dr. Hanif Al Kadri, M.Pd. ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan kemampuan kepala sekolah terkait program parental involvement yang sinergis dan terintegrasi dengan kegiatan-kegiatan anak di sekolah maupun di rumah sehingga nilai-nilai pendidikan karakter dapat terinternalisasi dalam diri anak didik dan serta meningkatkan kemampuan guru dalam membuat membuat media pembelajaran berbasis artificial intelegensi yang sangat membantu dalam proses transfer of knowledge serta menarik perhatian dan minat siswa dalam belajar dan dapat mendukung pembelajaran berdiferensiasi.

Anggota tim pengabdian yang terlibat dalam kegiatan ini antara lain Dr. Lusi Susanti, M.Pd., Dra. Ermita, M.Pd., Dr. Novriyanti Achyar, M.Pd., Widiawati, M.Pd. dan Dr. Merika Setiawati, M.Pd.. Kegiatan pengabdian ini mendatangkan narasumber yang ahli dalam bidangnya, antara lain Prof. Nurhizrah G., M.Ed. dan Dr. Anisah, M.Pd. untuk tema program parental involvement serta Noviyanti, M.Pd. dan Indra Jaya, M.Pd. untuk tema Media Pembelajaran Berbasis Artificial Intelegensi. Kegiatan pengabdian ini diikuti oleh perwakilan Kepala Sekolah, wakil kepala sekolah dan beberapa orang guru dari SMP Negeri se Kota Pariaman.

Dr. Hanif Al Kadri, M.Pd. yang merupakan Wakil Dekan 1 Fakultas Ilmu Pendidikan UNP sebagai perwakilan dari tim pengabdian dalam sambutannya pada kegiatan pembukaan menuturkan bahwa kegiatan ini dilatarbelakangi karena pentingnya sekolah merancang program-program yang dapat melibatkan orang tua dalam Pendidikan karakter anak.

Sebab, saat ini banyak sekali kita jumpai khususnya berita-berita di media social maupun dilingkungan sekitar yang mencerminkan rendahnya karakter anak, seperti tawuran, LGBT yang terjadi pada anak-anak usia sekolah.

Mengingat kondisi ini, maka penting agar adanya keterlibatan orang tua dalam Pendidikan karakter anak. Dalam sambutannya, ia juga menyampaikan bahwa tema artificial intelegensi diangkat karena pentingya guru untuk membuat Media Pembelajaran Berbasis Artificial Intelegensi atau media pembelajaran digital untuk mendukung pembelajaran berdiferensiasi.

Penggunaan media pembelajaran ini tentu akan lebih inovatif dan interaktif serta memiliki potensi besar untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran dan pada akhirnya mampu menyukseskan pembelajaran berdiferensiasi.

Haida Buchari, S.Pd selaku wakil kurikulum SMP N 4 Kota Pariaman tempat kegiatan pengabdian ini dilaksanakan, mengungkapkan dalam sambutannya bahwa mereka sangat bersyukur kegiatan ini dapat terelealisasikan sesuai dengan rencana meskipun sekolah masih dalam kondisi berduka atas wafatnya kepala sekolah mereka. Beliau menambahkan, kegiatan ini adalah Amanah dari almarhum kepala sekolah sehingga besar harapannya kegiatan ini bisa menjadi amal jariyah dan bermanfaat bagi guru-guru dan kepala sekolah SMP se Kota Pariaman.

Pada kesempatan tersebut turut hadir Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Olah Raga Kota Pariaman yang diwakili oleh Kabid Dikdas Eka Putra Pernanda, S.Kom, M.Kom. Dalam sepatah katanya ia menyampaikan bahwa keberadaan platform digital yang didukung dengan Artificial Intelegensi menjadi salah satu aspek yang perlu dikembangkan dalam proses pembelajaran guna meningkatkan mutu Pendidikan di sekolah.

Guru sebagai garda terdepan dalam proses pembelajaran perlu memahami dan memiliki kemampuan untuk mendesain media pembelajarn berbasisi AI agar pelaksanaan pembelajaran menjali lebih kreatif, inovatif, interaktif, dan variatif sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik.

Dalam kesempatan yang sama, beliau pun menyampaikan bahwa ditengah arus globalisasi dengan karakteristik generasi Z saat sekarang ini, penting sekali adanya keterlibatan orang tua dalam Pendidikan karakter anak dirumah. Tak hanya cukup disekolah, orang tua perlu melibatkan dirinya dalam pola Pendidikan karakter anak sebagai bentuk penginternalisasian dan penanaman nilai-nilai karakter yang diajarkan disekolah juga ditanamkan oleh orang tua dirumah.

"Saya berpesan agar kegiatan ini dapat diikuti dengan maksimal oleh seluruh peserta, agar dapat memberikan manfaat bagi peningkatan karakter anak didik dan peningkatan kemampuan guru dalam membuat media pembelajaran. Anak didik adalah generasi emas Indonesia yang harus kita bimbing dan motivasi agar kelak ditangan merekalah negara ini menjadi negara maju dan sejahtera”, Pesannya.

"Saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk menjadi mitra pengabdian masyarakat. Saya berharap agar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini dapat memberikan dampak positif serta berharap agar kegiatan serupa dapat dilanjutkan di masa mendatang tentunya dengan tema-tema menarik yang dapat meningkatkan dan mengembangkan kompetensi guru dan peningkatan mutu Pendidikan”, tutupnya.(*)