Dosen Politeknik ATI Padang Gelar PKM Pengolahan Saus Dari Tomat di UMKM UD Zahra Nagari Tigo Balai Lawang Matur Agam -->

Iklan Cawako Sawahlunto

Dosen Politeknik ATI Padang Gelar PKM Pengolahan Saus Dari Tomat di UMKM UD Zahra Nagari Tigo Balai Lawang Matur Agam

Senin, 02 September 2024

 

.

Agam, fajarsumbar.com - Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Politeknik ATI Padang melaksanakan kegiatan PKM dengan menyasar Usaha Menengah
Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) UD Zahra Kecamatan Matur Kabupaten Agam Sumatra Barat, Sabtu (10/08/2024).

PKM yang tergabung dari Dosen Politeknik ATI Padang itu, dengan Ketua Tim Effendi, M.Kom, sedangkan Anggota Ir. Fatmir Edwar, MP Drs. Raimon Dipl Sc MT, Dra. Elizarni, M.Si dan Ir. Fejri Subriandi.

Menurut Effendi, PKM kali ini dalam bentuk Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dengan tema Pengolahan Saus Dari Tomat menggunakan alat / mesin pembuat saus adalah program yang akan diimplementasikan kepada UMKM di UD Zahra Kanagarian Tigo Balai Kecamatan Matur Kabupaten Agam.

Lebih lanjut Effendi menyebutkan, kegiatan pengabdian kali ini dengan tema, “Pemanfaatan Alat Pengolah Saus dari Tomat di Kanagarian Tigo Balai Lawang Kecamatan Matur Kabupaten Agam.

Program PKM ini bukan sekadar rangkaian pelatihan, kata Effendi, namun melainkan sebuah upaya holistik untuk mengangkat potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi.

Dengan metode yang terintegrasi, program ini diharapkan mampu menciptakan dampak positif jangka panjang bagi UMKM di Kanagarian Tigo Balai, sekaligus memperkokoh peran mereka dalam perekonomian lokal.

"Pelatihan Pembuatan Saus Tomat dengan Menggunakan Alat Pengolah Saus dari Tomat, tahap ini melibatkan penyelenggaraan pelatihan untuk masyarakat dan UMKM setempat mengenai teknik pembuatan saus tomat yang efisien dan efektif, dengan fokus pada penggunaan alat pengolah saus," katanya.

Kegiatan pengabdian dalam bentuk Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dengan tema Pengolahan Saus Dari Tomat Menggunakan alat / mesin pembuat saus adalah program yang akan diimplementasikan kepada UMKM di UD Zahra Kanagarian Tigo Balai Kecamatan Matur Kabupaten Agam.

Program PKM ini bukan sekadar rangkaian pelatihan, melainkan sebuah upaya holistik untuk mengangkat potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi. "Dengan metode yang terintegrasi, program ini diharapkan mampu menciptakan dampak positif jangka panjang bagi UMKM di Kanagarian Tigo Balai, sekaligus memperkokoh peran mereka dalam perekonomian lokal," harapnya.

Pelatihan Pembuatan Saus Tomat dengan Menggunakan Alat Pengolah Saus dari Tomat tahap ini melibatkan penyelenggaraan pelatihan untuk masyarakat dan UMKM setempat mengenai teknik pembuatan saus tomat yang efisien dan efektif, dengan fokus pada penggunaan alat pengolah saus.

Aktivitas di tahap ini meliputi:

1) Workshop: Mengadakan workshop atau pelatihan yang meliputi teori dan praktik tentang pembuatan saus tomat. Ini mencakup pengenalan alat pengolah saus, cara penggunaannya, dan proses pembuatan dari awal hingga akhir.

2) Demonstrasi: Menunjukkan secara langsung cara penggunaan alat pengolah saus tomat serta teknik pengolahan yang baik dan benar.

3) Praktik Lapangan: Memberikan kesempatan kepada peserta untuk berlatih langsung dengan alat dan bahan yang disediakan, serta membimbing mereka dalam pembuatan saus tomat.
Proses Pembuatan Saus Tomat.

a. Pemilihan dan Persiapan Bahan Baku:

Langkah pertama dalam proses pembuatan saus tomat adalah memilih tomat yang berkualitas tinggi. Tomat yang digunakan harus dalam kondisi baik, segar, dan tidak busuk. Pemilihan tomat yang tepat sangat penting untuk memastikan bahwa saus yang dihasilkan memiliki rasa yang optimal dan warna yang cerah.

Tomat yang telah dipilih kemudian dibersihkan dengan menggunakan air mengalir untuk menghilangkan kotoran dan pestisida yang mungkin masih menempel di permukaan.

b. Proses Perebusan:
Tomat yang sudah bersih kemudian direbus hingga matang.

Perebusan ini bertujuan untuk melunakkan tomat agar lebih mudah diolah menjadi saus. Selain itu, perebusan juga membantu menghilangkan rasa mentah pada tomat.

c. Pengolahan Tomat:
Setelah tomat matang, langkah berikutnya adalah memproses tomat menggunakan alat pengolah saus tomat. Tomat dimasukkan ke dalam alat tersebut untuk dihaluskan atau diblender hingga mencapai konsistensi yang halus.

Alat pengolah saus ini berfungsi untuk memisahkan biji tomat dari dagingnya sehingga saus yang dihasilkan tidak memiliki biji dan memiliki tekstur yang lembut.

d. Proses Memasak Saus:
Menumis Bumbu:

o Panaskan minyak zaitun dalam panci di atas api sedang. Minyak zaitun dipilih karena memberikan aroma dan rasa yang lebih baik serta lebih sehat dibandingkan minyak goreng biasa.

o Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum dan berubah warna menjadi kecokelatan. Penumisan ini adalah langkah penting karena memberikan dasar rasa yang kuat untuk saus tomat.

Penambahan Sayuran:
o Tambahkan wortel dan seledri ke dalam tumisan bawang. Wortel memberikan sedikit rasa manis alami dan meningkatkan nilai gizi saus, sementara seledri menambahkan aroma dan kedalaman rasa.

o Masak campuran tersebut selama beberapa menit hingga wortel menjadi sedikit lunak. Proses ini membantu menggabungkan rasa dari semua bahan.

e. Penggabungan Tomat dan Bumbu:
Penambahan Tomat:
o Setelah bumbu dan sayuran matang, tuangkan tomat yang sudah diblender ke dalam panci. Aduk semua bahan hingga tercampur rata.
o Tambahkan gula, garam, dan merica secukupnya sesuai dengan selera. Gula digunakan untuk menyeimbangkan keasaman tomat, sedangkan garam dan merica memberikan rasa dasar yang dibutuhkan dalam saus tomat.

Memasak Saus:
o Biarkan saus tomat mendidih, kemudian kecilkan api dan biarkan saus tomat mendidih perlahan selama sekitar 15 menit. Proses ini bertujuan untuk menggabungkan rasa dan membuat saus lebih kaya.

f. Penyesuaian Rasa dan Penyajian:

Penyesuaian Rasa:
Cicipi saus tomat yang telah jadi, dan sesuaikan rasa jika diperlukan dengan menambahkan lebih banyak gula, garam, atau merica sesuai dengan preferensi.

Penyajian:
Saus tomat dengan pengental tepung labu kuning siap untuk disajikan.

"Saus ini bisa digunakan untuk berbagai keperluan, seperti saus pasta, topping pizza, atau sebagai saus pendamping untuk berbagai hidangan lainnya.
Pelatihan ini dirancang untuk memastikan bahwa para peserta dapat memproduksi saus tomat berkualitas tinggi dengan konsistensi yang baik menggunakan alat pengolah saus, sekaligus memanfaatkan bahan-bahan lokal seperti labu kuning sebagai pengental alami. Dengan demikian, diharapkan UMKM dapat meningkatkan kualitas produk mereka dan memperluas pasar," tutupnya.
(Rel/Atip)