Komentar |
| . |
Padang, fajarsumbar.com – Rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Negeri Padang (UNP) tahun 2024 mencapai puncaknya pada hari kelima dengan pelaksanaan PKKMB Gugus III, Jumat (16/8/2024). Acara yang digelar di Auditorium UNP ini dipimpin langsung oleh Rektor UNP, Krismadinata, Ph.D., yang menekankan pentingnya fokus dalam menjalani kehidupan perkuliahan, seraya memperingatkan mahasiswa baru tentang bahaya hedonisme.
Dalam pidato pembukaannya, Rektor Krismadinata mengingatkan para mahasiswa baru untuk tidak terjebak dalam hedonisme, sebuah gaya hidup yang berfokus pada kesenangan semata, yang menurutnya bisa mengancam kesuksesan akademik. “Hedonisme adalah salah satu jebakan besar di masa perkuliahan yang bisa membuat kalian kehilangan arah. Jangan biarkan kesenangan sesaat mengganggu tujuan besar yang ingin kalian capai di masa depan,” tegasnya.
Ia juga memberikan apresiasi atas kelancaran pelaksanaan PKKMB Gugus I dan II yang sebelumnya telah berlangsung dengan baik. Menurutnya, kesuksesan tersebut merupakan cerminan dari kesiapan mahasiswa UNP dalam menghadapi dunia perkuliahan yang dinamis dan penuh tantangan.
Acara tersebut juga dihadiri secara virtual oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim, yang memberikan sambutan inspiratif kepada para mahasiswa baru. Dalam sambutannya, Nadiem menyambut hangat mahasiswa baru UNP dan mengajak mereka untuk memanfaatkan masa perkuliahan sebagai momentum penting dalam menemukan dan mengembangkan jati diri.
“Adik-adikku mahasiswa baru, kalian kini berada di tahap kehidupan yang akan sangat menentukan masa depan. Dunia kampus adalah dunia yang penuh dengan peluang dan tantangan, inilah saatnya bagi kalian untuk berani mengambil langkah, melakukan eksplorasi, dan menggali potensi diri,” ujar Nadiem.
Lebih lanjut, Nadiem menyoroti pentingnya kesiapan mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif. Ia menjelaskan bahwa program Kampus Merdeka memberikan peluang besar bagi mahasiswa untuk belajar di luar kampus hingga dua semester, melalui berbagai program seperti magang, studi independen, pertukaran pelajar di dalam dan luar negeri, proyek wirausaha, hingga praktek mengajar di daerah.
“Dengan adanya program Kampus Merdeka, kalian tidak hanya belajar di dalam kelas, tapi juga bisa mengembangkan keterampilan praktis dan membangun jaringan yang lebih luas. Ini adalah kesempatan emas yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” kata Nadiem.
Ia juga menambahkan bahwa berdasarkan survei yang dilakukan, alumni program Kampus Merdeka menunjukkan waktu tunggu yang lebih singkat untuk mendapatkan pekerjaan dan menerima gaji pertama yang lebih tinggi dari rata-rata nasional. “Ini adalah bukti nyata bahwa program Kampus Merdeka memberikan dampak positif bagi masa depan kalian,” tambahnya.
Acara pembukaan PKKMB Gugus III ini berlangsung dengan penuh semangat, menandai awal dari perjalanan akademik bagi ribuan mahasiswa baru UNP. Mereka diharapkan dapat memanfaatkan berbagai peluang yang ada di dunia kampus untuk mempersiapkan diri menghadapi masa depan yang lebih cerah.
Rektor Krismadinata mengakhiri sambutannya dengan pesan agar mahasiswa baru tetap fokus, berintegritas, dan selalu memanfaatkan setiap kesempatan yang ada untuk belajar dan berkembang. “Kampus ini adalah tempat kalian mengasah kemampuan, membentuk karakter, dan meraih mimpi. Jangan sia-siakan waktu kalian di sini,” tutupnya.
Dengan berlangsungnya PKKMB Gugus III ini, seluruh rangkaian kegiatan PKKMB UNP tahun 2024 telah resmi dimulai, mempersiapkan ribuan mahasiswa baru untuk menjelajahi dunia akademik dan meraih masa depan yang gemilang. (Hms/Unp)