Shin Tae-yong kala melatih Timnas Indonesia. |
Fajarsumbar.id - Kisah penuh haru Shin Tae-yong yang menahan rasa sakit demi kesuksesan Timnas Indonesia menarik perhatian banyak orang. Pelatih asal Korea Selatan ini menunjukkan dedikasinya yang tinggi dalam melatih Skuad Garuda.
Shin Tae-yong memperjuangkan tim nasional dengan sepenuh hati. Ia menceritakan perjuangannya menahan rasa sakit demi memberikan yang terbaik untuk Timnas Indonesia.
Pelatih berusia 53 tahun ini telah mengalami berbagai perjuangan, baik pahit maupun manis, bersama Timnas Indonesia. Bahkan, ia harus dirawat di rumah sakit karena radang dada setelah bekerja keras dengan Skuad Garuda.
Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa ia terus menahan sakit sebelum akhirnya harus dirawat. Hal ini dilakukannya demi memberikan performa terbaik untuk Timnas Indonesia.
“Saya tidak punya waktu istirahat sejak pertandingan terakhir kualifikasi Asia untuk Olimpiade Paris melawan Guinea U-23 hingga pertandingan internasional pada bulan Juni di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Saya sangat kelelahan karena tidak bisa istirahat sama sekali,” kata Shin Tae-yong, seperti dikutip dari Naver, Sabtu (27/7/2024).
“Pada saat itu, saya mulai batuk dan mengalami demam menjelang pertandingan internasional pada bulan Juni. Saya pikir itu tidak akan menjadi masalah besar dan saya terus berjuang,” tambahnya.
Meskipun gagal mencapai Olimpiade Paris 2024, Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas Indonesia senior ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, hal ini mengakibatkan dirinya harus dirawat di rumah sakit.
“Saya tetap melatih tim, tetapi ketika saya kembali ke Korea, saya harus pergi ke ruang gawat darurat karena kondisi paru-paru kiri saya yang serius. Dokter mengatakan ini bisa terjadi akibat stres dan kelelahan,” jelasnya.
Meskipun sedang dirawat di rumah sakit, Shin Tae-yong terus memikirkan Timnas Indonesia. Ia sempat meminta untuk pulang lebih cepat, tetapi pihak rumah sakit melarangnya, sementara PSSI mengizinkannya tinggal lebih lama.
“Saya berusaha untuk cepat pulang karena jadwal Timnas Indonesia. Namun, rumah sakit menghentikan saya. PSSI juga memahami situasi saya dan mempertimbangkannya,” ujarnya.
Kini, Shin Tae-yong telah pulih dan siap melatih Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Timnas Indonesia akan tergabung dalam Grup C bersama Arab Saudi, Australia, Bahrain, China, dan Jepang.
Shin Tae-yong juga baru-baru ini memperoleh Golden Visa di Indonesia. Visa istimewa ini memberikan berbagai keuntungan seperti proses imigrasi yang cepat dan izin tinggal lebih lama. Visa tersebut diberikan sebagai penghargaan atas dedikasinya selama hampir lima tahun melatih Timnas Indonesia.(BY)