. |
Ketua LPPM UNP, Prof. Dr. Anton Komaini, S.Si., M.Pd, dalam laporannya menyampaikan bahwa KKN periode Juli 2024 ini akan melibatkan lima mahasiswa disabilitas, menunjukkan komitmen UNP terhadap inklusivitas dan keberagaman. "Dari 6.006 mahasiswa itu, ditugaskan sebanyak 193 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang nantinya akan menjadi orang tua bagi para mahasiswa dalam menjalankan KKN di lokasi masing-masing," jelas Prof. Anton, Guru Besar Fakultas Ilmu Keolahragaan UNP.
Rektor UNP, Ir. Krismadinata, Ph.D, yang membuka acara pembekalan, memberikan motivasi kepada para mahasiswa untuk memanfaatkan KKN sebagai kesempatan berharga dalam menuntut dan menerapkan ilmu di tengah masyarakat. "KKN sangat sejalan dengan motto UNP 'Alam Takambang Jadi Guru', jadi bagaimana menjadikan lingkungan kita sebagai tempat belajar," ungkapnya.
Ia juga berpesan kepada para peserta KKN untuk menjaga citra baik UNP di masyarakat, menjadi duta kampus yang membanggakan. Selain itu, acara pembekalan ini menghadirkan sejumlah pemateri inspiratif. Kepala Perwakilan BKKBN Sumatera Barat, Dra. Desra, M.M, membahas upaya pencegahan stunting, sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Sumatera Barat memberikan materi tentang meningkatkan potensi nagari melalui peran mahasiswa. Kalaksa BPBD Provinsi Sumbar juga turut serta, memberikan wawasan penting mengenai kebencanaan dan mitigasi.
Jalannya sesi materi yang paralel ini dipandu oleh moderator Dr. Puji Gusri Handayani, M.Pd, memastikan setiap informasi tersampaikan dengan baik. Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor IV, Dekan-dekan di lingkungan UNP, Kepala Pusat KKN, dan pimpinan lainnya di UNP.
Dengan pembekalan yang matang dan semangat yang membara, para mahasiswa KKN UNP 2024 siap terjun ke masyarakat, membawa ilmu dan pengabdian untuk kemajuan bersama.
(bi/rel)