Menteri BUMN Erick Thohir Tunjuk Orang Istana Jadi Komisaris BNI |
Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) untuk tahun buku 2023 telah menyetujui perubahan dalam struktur pengurus Perseroan.
Royke Tumilaar, Direktur Utama BNI, menyatakan bahwa pemegang saham telah menyetujui dengan hormat pengunduran diri Susyanto dari jabatan Komisaris BNI. Selain itu, RUPS Tahunan juga menyetujui penunjukan Mohamad Yusuf Permana sebagai Komisaris.
"Dengan keputusan dari para pemegang saham ini, harapannya adalah BNI dapat terus menjadi lembaga keuangan terkemuka dalam layanan dan kinerja," ujar Royke dalam Konferensi Pers RUPST Tahunan Buku 2023 BNI, pada Senin (4/3/2024).
Yusuf sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden - Kementerian Sekretaris Negara dan juga menjabat sebagai Komisaris Bank Tabungan Negara (BBTN).
M Yusuf lahir di Jakarta pada tanggal 24 September 1975, seperti yang dikutip dari situs resmi PT Djakarta Lloyd. Ia memiliki gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gunadarma.
Selain itu, RUPS Tahunan juga menyetujui dengan hormat pengunduran diri Adi Sulistyowati dari jabatan Wakil Direktur Utama BNI. Penugasan Putrama Wahju Setyawan juga dipindahkan dari jabatan Direktur Retail Banking BNI ke jabatan Wakil Direktur Utama BNI.
Pada kesempatan ini, RUPS Tahunan BNI juga memindahkan penugasan Corina Leyla Karnalies dari jabatan Direktur Digital & Integrated Transaction Banking BNI menjadi Direktur Retail Banking BNI.
RUPS Tahunan BNI juga menyetujui penunjukan Hussein Paolo Kartadjoemena sebagai Direktur Digital & Integrated Transaction Banking BNI. Sebelumnya, ia menjabat sebagai SEVP of Corporate Development & Transformation BNI.
Selain itu, RUPS Tahunan BNI juga menyetujui pengunduran diri Silvano Winston Rumantir dari jabatan Direktur Wholesale & International Banking BNI. Kemudian, Agung Prabowo ditunjuk sebagai penggantinya. Sebelumnya, Agung menjabat sebagai Direktur Utama BNI Sekuritas.
RUPS Tahunan juga menyetujui pengunduran diri Muhammad Iqbal dari jabatan Direktur Institutional Banking BNI dan menyetujui penunjukan Munadi Herlambang sebagai penggantinya. Sebelumnya, Munadi menjabat sebagai Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja.
Selain itu, RUPS Tahunan juga menyetujui pengunduran diri Sis Apik Wijayanto dari jabatan Direktur Enterprise & Commercial Banking BNI dan menyetujui penunjukan I Made Sukajaya sebagai penggantinya. Sebelumnya, I Made menjabat sebagai SEVP Remedial & Recovery BNI.
Dengan keputusan RUPS Tahunan ini, susunan Anggota Dewan Komisaris BNI menjadi:
Komisaris Utama dan Komisaris Independen: Pradjoto
Wakil Komisaris Utama: Pahala N. Mansury
Komisaris Independen: Sigit Widyawan
Komisaris: Askolani
Komisaris: Mohamad Yusuf Permana
Komisaris Independen: Asmawi Syam
Komisaris Independen: Imam Sugema
Komisaris Independen: Septian Hario Seto
Komisaris Independen: Erwin Rijanto Slamet
Komisaris: Fadlansyah Lubis
Komisaris: Robertus Billitea
Sementara itu, susunan Anggota Direksi Perseroan menjadi:
Direktur Utama: Royke Tumilaar
Wakil Direktur Utama: Putrama Wahju Setyawan
Direktur Digital & Integrated Transaction Banking: Hussein Paolo Kartadjoemena
Direktur Enterprise & Commercial Banking: I Made Sukajaya
Direktur Keuangan: Novita Widya Anggraini
Direktur Manajemen Risiko: David Pirzada
Direktur Institutional Banking: Munadi Herlambang
Direktur Jaringan & Layanan: Ronny Venir
Direktur Retail Banking: Corina Leyla Karnalies
Direktur Sumber Daya Manusia & Kepatuhan: Mucharom
Direktur Teknologi & Operasi: Toto Prasetio
Direktur Wholesale & International Banking: Agung Prabowo.(BY)