Siska Afrina |
Solsel,fajarsumbar.com - Dua mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) berasal dari Kabupaten Solok Selatan (Solsel), Sumatera Barat menjadi korban erupsi Gunung Marapi.
Kini nasib kedua mahasiswa itu belum diketahui sejak erupsi Gunung Marapi tersebut. Sebab pada saat musibah itu kedua mahasiswa itu saat melakukan pendakian bersama rombongan mahasiswa lainnya.
Berdasarkan informasi yang diterima fajarsumbar.com, Rabu (6/12/2023) kedua mahasiswa yang bernama Siska Afrina berasal dari Nagari Pasir Talang, Kecamatan Sungai Gagu, Kabupaten Solok Selatan Solsel (Sumbar) dan Frengki Candra Kusuma asal Sangir Batang Hari (SBH), saat ini nasibnya belum diketahui sejak melakukan pendakian Gunung Marapi.
Siska Afrina kenangan saat mendaki gunung Kerinci. |
Sejumlah tim evakuasi berjibaku melakukan pencarian. Sejumlah pendaki Gunung Marapi dan warga dari Solok Selatan harap bersabar dan berdoa agar dua orang mahasiswa berprestas asal Solok Selatan bisa ditemukan dengan selamat.
Ungkapan yang sama juga disampaikan disampaikan Sekretaris Palang Merah Indonesia (PMI) Sumbar Hidayatullah kepada media ini melalui pesan Wass Up Group PMI Sumbar.
Hidayat menambahkan, Bupati Agam dan keluarga korban dari Solok Selatan sedang berada di sebuah rumah warga dekat lokasi kejadian.
Sementara itu ketua PMI Solok Selatan didampingi ketua Markas Hendrivon mengajak masyarakat dan keluarga kedua mahasiswa UNP jurusan PLS itu cepat ditemukan dalam keadaan selamat dan bisa kembali ke keluarga di Solok Selatan. (Abg)
Keluarga korban Gunung Marapi asal Solok Selatan saat berada disebuah rumah penduduk bersama Bupati Agam dan Sekrestaris PMI Sumbar. |