Komentar |
| Menteri Keuangan Sri Mulyani singgung pemerataan pembangunan. |
Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati meresmikan pelantikan dewan direksi dan anggota direksi Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Dalam upacara tersebut, Suminto dan Kasan dipertahankan sebagai Anggota Dewan Direktur Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Faaris Pranawa ditetapkan sebagai Anggota Direksi PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), dan Ilen Kardani diangkat sebagai Anggota Direksi PT Geo Dipa Energi.
Menyampaikan sambutannya, Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa ketiga institusi tersebut berperan sebagai alat fiskal atau arm's length dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Diharapkan, mereka dapat terus menjadi katalisator dalam pengembangan ekonomi Indonesia.
"LPEI mendukung ekspor, Geo Dipa mengembangkan energi terbarukan, khususnya geothermal, dan PT SMI memiliki mandat luas untuk mengembangkan infrastruktur, termasuk pembangunan dalam perekonomian melalui pinjaman kepada pemerintah daerah," ujar Sri Mulyani di Jakarta pada Jumat (10/11/2023).
Menteri Keuangan secara khusus menekankan kepada PT SMI untuk menjadi lembaga pembangunan dan pendanaan yang tidak hanya terfokus pada infrastruktur dan Kerjasama Pemerintah Dengan Badan Usaha (KPBU), tetapi juga dengan pemerintah daerah.
"Saya akan terus mendorong agar kita dapat memeratakan pembangunan, mempercepat daerah-daerah yang tertinggal, terluar, termiskin, sehingga generasi muda Indonesia dapat melihat bahwa Indonesia benar-benar dibangun dengan cita-cita keadilan sosial bagi seluruh rakyat," ungkap Sri Mulyani.
Kepada PT Geo Dipa, Menteri Keuangan berharap agar Energy Transition Mechanism dan komitmen untuk energi terbarukan dapat segera menyelesaikan berbagai tantangan, termasuk pengelolaan lingkungan dan masyarakat secara efektif di tengah dinamika yang tinggi menjelang Pemilu.
"Sedangkan untuk LPEI, terus laksanakan langkah-langkah perbaikan korektif, bangun fondasi baru, dan capai misi ekspor dengan mengelola risiko yang mungkin timbul," pesan Sri Mulyani.
Menutup sambutannya, Menteri Keuangan mengingatkan seluruh pejabat yang dilantik untuk menjalankan good corporate governance di tengah perubahan cepat dalam situasi ekonomi dan politik. Mereka diharapkan meningkatkan kapasitas dan kemampuan untuk memberikan solusi kreatif dan konstruktif, tetap berpegang pada prinsip tata kelola yang baik.
"Saya minta sebagai anggota direksi, Anda semua memiliki tanggung jawab untuk benar-benar mampu mengantisipasi dinamika yang bisa menjadi risiko atau peluang. Laksanakan bersama-sama dengan tim direksi, dan motivasi anak buah untuk menjalankan misi dengan kreativitas, inovasi, dan tata kelola yang baik," pungkas Sri Mulyani Indrawati.(BY)