Proyek Ibu Kota Nusantara. |
Jakarta - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) telah mengumumkan bahwa peletakan batu pertama atau groundbreaking tahap kedua proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan dimulai pada 1-3 November 2023. Kepala OIKN, Bambang Susantono, menyatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya mencerminkan pertumbuhan fisik IKN, tetapi juga pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik. Hal ini juga merupakan bukti nyata dari minat tinggi dan kepercayaan investor terhadap masa depan IKN.
Upacara peletakan batu pertama ini akan dipimpin oleh Presiden Joko Widodo dan merupakan tahap kedua dari serangkaian groundbreaking yang dimulai pada bulan September lalu. Lebih dari sepuluh proyek yang didanai baik oleh APBN maupun sektor swasta akan dimulai dalam tahap ini. Proyek-proyek tersebut mencakup beragam fasilitas, seperti rumah sakit, mal terintegrasi dengan hotel dan apartemen, kantor pemerintah, pulau suaka orangutan, bandara VVIP, serta sekolah negeri dan internasional.
Total investasi dari peletakan batu pertama tahap ini mencapai sekitar Rp12,5 triliun. Sebelumnya, telah ada proyek senilai Rp23 triliun yang memulai tahap pertama peletakan batu di IKN.
Bambang menegaskan bahwa pembangunan IKN bukan hanya tentang angka-angka, tetapi juga tentang menciptakan ekosistem yang dapat dinikmati sepenuhnya oleh masyarakat yang akan datang ke sana. Proyek-proyek ini mencakup berbagai bidang, menunjukkan bahwa IKN telah mempersiapkan fasilitas dasar yang sangat dibutuhkan oleh penduduk yang akan menetap di sana tahun depan.
Selain fasilitas dasar, groundbreaking ini juga menandai pembangunan suaka orangutan dewasa di IKN. Suaka ini akan memberikan perawatan bagi orangutan yang tidak bisa dilepaskan kembali ke alam liar.
Kegiatan groundbreaking ini adalah hasil dari proses yang dimulai sejak tahun lalu, melalui survei dan studi pasar yang mendalam. Lebih lanjut, rencananya akan ada serangkaian groundbreaking berikutnya pada bulan Desember mendatang.(BY)