. |
Setiap kegagalan yang pernah dialami pasti mempunyai hikmah dan pelajaran yang berharga disana, kata Rektor Unand Prof. Yuliandri, pada wisuda lulusan Unand di Auditoroum Kampus Unand Limau Manis Padang, Sabtu (30/09/2023).
"Amlhamdulilah, melalui wisuda V Tahun 2023 ini, Unand kembali melepas lulusan sebanyak 2.305 orang, terdiri dari Program Diploma, Sarjana, Profesi, Spesialis, Magister dan Doktor," imbuhnya.
Lebih lanjut Rektor Unand Prof. Yuliandri, mengingatkan, jadikanlah ke gagalan tersebut, sebagai titipan untuk menuju kesuksesan. "Jangan pernah berhenti apabila tersandung, jika berhenti berusaha, maka sukses yang diharapkan selama ini, hanya sebagai impian belaka," tuturnya.
Keberhasilan yang saudara capai nanti, tentu tidak terlepas dari motifasi dan doa orang tua serta keluarga yang senantiasa memberikan dukungan moral maupun materil terhadap saudara.
"Besar kemungkinan mereka selalu menyebut nama saudara melalui doa- doanya dari segenap keluarga dan orang tua," ujar Guru Besar Fakultas Hukum Unand tu.
Menurutnya, dalam menapaki kehidupan nyata dan kemajuan teknologi informasi yang terus berkembang, jadikanlah informasi tersebut sebagai pembelajaran dan komptensi yang dimiliki selama mejalani pendidikan sebagai modal awal untuk berkarya.
Tak hanya itu, namun pegang prinsip pembelajaran sepanjang hayat, kedepankan perilaku yang bermartabat dan kompetensi yang bisa dihandalkan dalam menjalani kehidupan
Kami bersama seluruh pimpinan Unand menyampaikan selamat kepada seluruh wisudawan yang telah menyelesaikan pendidikan. Dengan di wisudanya ananda, artinya ananda telah berhak untuk menyandang gelar sesuai dengan bidang kualifikasi keilmuan masing-masing.
Selain itu, wisudawan/ wisudawati telah dapat menggunakan ilmu dan gelar itu untuk kebaikan serta kemaslahatan orang banyak. Kemudian untuk memajukan tingkat kehidupan diri sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa
dan negara Indonesia tercinta.
Disisi lain, masyarakat juga membutuhkan orang yang pandai dan terdidik, namun itu tidak cukup, orang pandai sudah banyak, namun kini kita lebih butuh sosok orang yang baik.
"Jagalah martabat diri, bangunlah kepedulian dalam diri saudara, peka erhadap kehidupan lingkungan masyarakat dan tetaplah junjung tinggi
nilai-nilai moral dan budi pekerti, serta menjaga integritas dan martabat diri," sembari Ia mengakhiri sambutan.
"Besar kemungkinan mereka selalu menyebut nama saudara melalui doa- doanya dari segenap keluarga dan orang tua," ujar Guru Besar Fakultas Hukum Unand tu.
Menurutnya, dalam menapaki kehidupan nyata dan kemajuan teknologi informasi yang terus berkembang, jadikanlah informasi tersebut sebagai pembelajaran dan komptensi yang dimiliki selama mejalani pendidikan sebagai modal awal untuk berkarya.
Tak hanya itu, namun pegang prinsip pembelajaran sepanjang hayat, kedepankan perilaku yang bermartabat dan kompetensi yang bisa dihandalkan dalam menjalani kehidupan
Kami bersama seluruh pimpinan Unand menyampaikan selamat kepada seluruh wisudawan yang telah menyelesaikan pendidikan. Dengan di wisudanya ananda, artinya ananda telah berhak untuk menyandang gelar sesuai dengan bidang kualifikasi keilmuan masing-masing.
Selain itu, wisudawan/ wisudawati telah dapat menggunakan ilmu dan gelar itu untuk kebaikan serta kemaslahatan orang banyak. Kemudian untuk memajukan tingkat kehidupan diri sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa
dan negara Indonesia tercinta.
Disisi lain, masyarakat juga membutuhkan orang yang pandai dan terdidik, namun itu tidak cukup, orang pandai sudah banyak, namun kini kita lebih butuh sosok orang yang baik.
"Jagalah martabat diri, bangunlah kepedulian dalam diri saudara, peka erhadap kehidupan lingkungan masyarakat dan tetaplah junjung tinggi
nilai-nilai moral dan budi pekerti, serta menjaga integritas dan martabat diri," sembari Ia mengakhiri sambutan.
Prosesi wisuda yang berlangsung dalam rapat tersebuka itu, dipimpin oleh Ketua Senat Akademik Unand Prof. Syafrizal dan dihadiri Ketua Majelis Amanat Prof Dr Werry Darta Taifur.
Sementara itu, Jumat, (29/09/2023), wisudawan/wisudawati tersebut, juga diberikan pembekalan dari Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia Prof. Dr. Saldi Isra, S.H, terksit “Tantangan bagi generasi saat ini dalam mencari lapangan pekerjaan harus lebih sungguh-sungguh karena populasi sarjana yang semakin bertambah setiap tahunnya,".(*)
(RDz)
Sementara itu, Jumat, (29/09/2023), wisudawan/wisudawati tersebut, juga diberikan pembekalan dari Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia Prof. Dr. Saldi Isra, S.H, terksit “Tantangan bagi generasi saat ini dalam mencari lapangan pekerjaan harus lebih sungguh-sungguh karena populasi sarjana yang semakin bertambah setiap tahunnya,".(*)
(RDz)