Komentar |
| Rombongan pramuka SMAN 4 Bukittinggi ditemukan dalam keadaan selamat oleh tim gabungan. |
Bukittinggi - Rombongan pramuka dari Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 4 Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) berhasil ditemukan dalam keadaan selamat oleh tim gabungan, Sabtu (14/1/2023) sekira pukul 22.30 WIB.
Sebelumnya dilaporkan rombongan pramuka tersebut tersesat di Ngarai Sianok akibat menghindari segerombolan lebah hutan.
Kepala Pelaksana BPBD Bukittinggi, Ibentaro Samudera mengatakan, rombongan yang berjumlah 7 orang itu ditemukan di Ngarai Sawah, Sianok pukul 22.30 WIB.
Kemudian rombongan tersebut dievakuasi dalam keadaan selamat. Rombongan tersesat setelah melakukan survei lokasi untuk hiking.
Setelah survei, rombongan kemalaman dan tidak melanjutkan perjalanan karena minimnya penerangan. “Mereka memutuskan bertahan dan meminta bantuan,” ujarnya.
Rombongan yang berjumlah 7 orang itu terdiri dari 5 siswa, 1 pembina dan satu alumni. “Ada sekitar 60 personel gabungan yang melakukan pencarian,” katanya.
Salah seorang warga Bukittinggi, mengatakan rombongan pelajar yang tiga orang di antaranya perempuan itu tersesat setelah berangkat ke Lembah Ngarai Sianok sejak siang.
Rombongan pramuka itu pergi ke dasar Ngarai Sianok, Jumat (12/01) siang, untuk hiking, namun tidak tahu jalan pulang, karena berusaha menghindari jalan awal yang ditempuh karena ada sarang lebah di sekitar lokasi.
Tim yang terlibat dalam pencarian, terdiri atas BPBD, Damkar, Tagana (Dinas Sosial), TNI Polri, Pol PP, PMI, Basarnas, relawan kebencanaan, pers, dan masyarakat setempat.
Para pelajar itu juga sempat ditemui langsung oleh Wali Kota Bukittinggi Erman Safar sebelum diantar pulang ke rumah masing-masing.(ab)