Komentar |
| Lepas mahasiswa UNP KKN secara virtual |
Padang, fajarsumbar.com - Wakil Gubernur,Rektor UNP Prof. Ganefri., Ph.D, Walikota Padang, Bupati, Kepala dinas Dharmasraya, Pemkot Solok, Pesisir Selatan, Wakil Rektor, Dekan, Wakil Dekan, Ketua Lembaga LP2M, Ketua lembaga LP3M, kepala biro dosen pembimbing lapangan melepas mahasiswa UNP KKN.
Wakil Gubernur Sumbar, Ir. Audy Joinaldy, S.Pt, M.S,MM, IPM, ASEAN. Eng., menyampaikan apresiasi kepada UNP terkait pelaksanaan KKN pada masa pandemi Covid-19 ini.
Pelaksanaan KKN ini merupakan kontribusi nyata dari UNP terhadap permasalahan masyarakat. Peran serta UNP diwujudkan dengan mengirimkan mahasiswa KKN ke berbagai daerah di Indonesia. “Jadilah pribadi dan individu yang bisa beradaptasi dengan baik dengan lingkungan sosial ditempat KKN, karena budaya dan sosial kemasyarakatan setiap daerah tidak sama,” jelas Wagub Sumbar.
Wagub Sumbar juga mengimbau agar seluruh mahasiswa KKN dapat berperan sebagai agent of social change terutama di masa pandemi. Mahasiswa harus berperan aktif dalam memberika edukasi serta membantu masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19.
Sementara itu, Rektor UNP, Prof.Ganefri, Ph.D., menyampaikan, mahasiswa UNP yang menjalani KKN sudah dibekali oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebagai duta perilaku perubahan, Pelaksaan KKN UNP juga bekerjasama dengan BNPB yang dan mahasiswa KKN sudah mendapat pembekalan dan telah ditugaskan sebagai Duta Perubahan Perilaku.
Ketua Lembaga Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UNP (LP2M), Yohandri, M.Si., Ph.D. dalam sambutannya menyampaikan kegiatan KKN UNP tahun ini masih bekerjasama BNPB, mahasiswa sebagai duta perubahan perilaku dapat membantu pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 untuk memutus rangkai Covid dengan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana meminimalisir Covid-19.
“Semoga dukungan dari universitas, pemerintah daerah dapat menjadi penyemangat bagi para mahasiswa agar dapat bekerja baik dilapangan. Mahasiswa KKN harus mengutamakan kesehatan dan keselamatan dengan tetap merujuk kepada prokes Covid-19 dan panduan-panduan yang ada di masing-masing daerah,” harap Ketua LP2M.
Pelaksanaan kegiatan KKN mahasiswa dua kali dalam setahun, periode Januari-Juni dan Juli Desember. Pada periode Juli-Desember 2021, total mahasiswa KKN sebanyak 3.556 orang yang tersebar di 19 kabupaten, 152 Kecamatan, 482 Nagari di sumatera Barat. Tidak hanya di Sumatera barat KKN periode ini juga tersebar di 14 provinsi diantaranya Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jambi, Kepulauan Riaun, Riau, Bengkulu, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa tengah, dan Jawa Timur. (Rel/Unp/RDz)