Komentar |
| . |
Payakumbuh, fajarsumbar.com --- Meski penggabungan kelurahan Tanjung Anau, Balai Betung dan Talawi (dikenal Tigo Dusun) sudah terjadi tahun 2015 lalu, penggabungan kelurahan tersebut dinamai kelurahan Ompang Tanah Sirah.
Sebelumnya telah berakhir kepengurusan karang taruna tigo dusun diketuai kakanda Endang. Sempat vakum setelah masa kepengurusan berakhir. Di akhir tahun 2020 timbul keinginan bersama pemuda untuk kembali membentuk dan menyatukan kepengurusan karang taruna sesuai dengan bersatunya kelurahan tersebut.
Walau baru terbentuk dan di-SK-kan resmi secara pemerintahan pada awal tahun 2021, Karang Taruna Ompang Tanah Sirah (KT OTS) Tigo Dusun Sepakat dibawah Ketua Hendra Putra, langsung gerak cepat. Meski bergerak secara selangkah demi selangkah, salah satunya disebabkan pandemi covid-19, namun giat yang dilaksanakan tersebut terwujud, memperlihatkan dampak positif melalui program kerja yang sudah disetujui bersama dari beberapa kali rapat dan pertemuan.
Gebrakan awal yang dilaksanakan adalah penyantunan anak yatim piatu di kelurahan OTS. Akhirnya pada rapat Jumat (23/04/2021) malam terbentuk sebuah kepanitian kegiatan hingga pendataan jumlah anak yatim piatu dan sumber dana yang akan dikumpulkan baik dari warga dan donatur.
Dalam keterangannya, Ketua Karang taruna OTS Tigo Dusun Sepakat, Hendra Putra menyebutkan bahwa untuk penyantunan anak yatim piatu di kelurahan OTS yang sudah didata panitia ada 44 orang anak yatim piatu yang akan kita santuni di kelurahan OTS.
"Adapun terkait penggalangan dana ini kita berada diluar. Maksudnya, penggalangan dana kita lakukan dengan cara mengumpulkan donasi dari para donatur melalui proposal dan sumbangan dari rumah ke rumah. Mohon doanya semoga kegiatan di bidang sosial dan kemanusiaan ini bisa berjalan lancar. Insya Allah, penyerahan santunan nantinya kita akan undang Camat Payakumbuh Utara didampingi Lurah OTS dan pengurus karang taruna,"terang Hendra Putra, Selasa(04/05/2021) malam.
"Kalau total anak yatim piatu yang akan kita santuni bersama yaitu dari RW 01 sebanyak 27 orang, dari RW 02 sebanyak 9 orang, dan dari RW 03 sebanyak 8 orang. Kemudian ucapan terima kasih kepada adik-adik paninitia yang bekerja extra. Dan terima kasih kepada para donatur."pungkas Hendra.
Dari target yang tertera di proposal bantuan diterakan bahwa target donasi sejumlah Rp22juta. Dibawah ketua Beni Herliansyah dan kepanitian pun bergerak menyampaikan proposal dan surat permohonan bantuan kepada para donatur. Untuk menunjang percepatan terkumpulnya dana, pemuda pun ikut menambah kegiatan dengan melakukan penggalangan dana di jalan. Alhamdulillah program tersebut mendapat tanggapan positif dari warga dan pengguna jalan.
"Kami sangat mengapresiasi kegiatan pemuda peduli anak yatim piatu, selama ini sumbangan dijalan hanya untuk seremonial. Namun kali ini ada pemuda menjalankan sumbangan untuk anak yatim piatu, ini positif dan bernilai positif dunia akhirat. Kita mendukung sekali,"ucap hamba Allah yang juga seorang pejabat di pemda sembari menyerahkan donasi pribadinya.
Sementara Lurah OTS, Majri saat diwawancarai mengaku sangat mengapresiasi kegiatan KT OTS Tigo Dusun Sepakat.
"Atas nama pemerintah kelurahan dan pribadi Kami sangat mengapresiasi kegiatan karang taruna, ini. Sampai saat kini masih tetap semangat. Mari Kito dukuang Basamo kegiatan sosial ini. Tadi siang, Ketua karang taruna temui Kami di kantor Lurah guna melaporkan dana yang telah terkumpul, lebih kurang 15juta. Alhamdulillah, semoga sukses menuju ridho Allah. Bersatu untuk maju,"pungkasnya.
Terpisah, Ketua panitia kegiatan penyantunan anak yatim piatu kelurahan OTS, Beni Erliansyah memaparkan bahwa pengumpulan donasi dilaksanakan selama 10 hari jelang didistribusikan.
"proposal sudah kita sebar, untuk donatur di rantau kita telpon secara berjenjang. Dana dari rantau ditransfer melalui rekening yang sudah kita buatkan. Yang sudah mentransfer menyampaikan notifikasi transfer kepada Ketua KT dan panitia kegiatan. Alhamdulillah, semua terdata dan bisa dipertanggungjawabkan pembukuannya. Setiap hari pun dilaporkan di WAG terkait,"terang Erli.
Diterangkan Erli. Alhamdulillah sudah memasuki H-6, disini saya sebagai Ketua pelaksana acara santunan anak Yatim, Piatu dan dhuafa ingin menyampaikan keadaan keuangan keluar masuk sampai hari ini H-6.
Untuk uang masuk yang sudah masuk ke kas bendahara acara sampai hari ini berjumlah 16.617.000 rupiah yang didapatkan dari sumbangan jalan, donatur, proposal, sumbangan rumah. Sedangkan untuk dana keluar sampai hari ini berjumlah 764.000 rupiah. Jadi untuk saat ini dana yang sudah masuk ke kas bendahara berjumlah 15.853.000 rupiah. Sekian pelaporan keuangan sampai saat ini Selasa 4 Mei 2021 pukul 12.30 siang.
Semoga sebelum tanggal pembagian dana yang kita butuhkan sejumlah 22.000.000 rupiah yang akan kita berikan kepada 44 orang anak yatim piatu di lingkungan kelurahan OTS.
Diharapkan untuk kita semua untuk bekerja sama dan bersama sama bekerja untuk mencukupi kekurangan dana santunan tersebut.
"Sekian hasil laporan keungan masuk dan keluar, mohon maaf jika ada kesalahan kata. Bagi donatur yang ingin berpartisipasi, kami siap menyalurkan. Silahkan kirim ke rekening yang ada pada spanduk. wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhu,"lapor Erli.
"Kita menargetkan, bahwa kegiatan ini bakal dilaksanakan 2 kali setahun. Yakni, jelang lebaran dan awal memasuki tahun ajaran baru. Semoga Allah memberikan kita kekuatan untuk menyantuni anak yatim piatu. Karena kitalah orangtua mereka,"pungkas Erli.
Direncanakan, penyerahan santunan anak yatim piatu dilaksanakan pada Senin (10/05/2021) di kantor Lurah OTS.(ul)